Senin, 14 Februari 2011
Tentang ahmadiyah
Banyak Kerusuhan, PresidenHarus Jewer Menteri AgamaAndi Saputra : detikNewsdetikcom - Jakarta,Kekerasan yang berulang kaliterjadi harus segera disudahi.Oleh karenanya, Presiden harusmenegur keras bawahannyayang malah ikut menyulutkekerasan yang timbulbelakangan ini."Menag jangan buat pernyataanmerestui kekerasan. Presidenharus tegur. Jewer telinganya.Kamu itu pejabat publik, bukanpejabat agama," kata SosiologUI, Thamrin Tamagola, dalamdiskusi di Resto Warung Daun,Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat,Sabtu, (12/2/2011).Menurut Thamrin di dalamkonstitusi tidak jelas, negaraIndonesia negara sekuler atauagama. Akhirnya terjadilannegara bukan-bukaan sepertisekarang ini. "Masalah agamatidak bisa diatur dengan SKB.Itu terlalu mendasar. Harusdibuat UU yang yang melindungiminoritas," tandas Thamrin.Lebih lanjut, Thamrin memintamasyarakat menilai secara fairterhadap Ahmadiyah. Diamencontohkan pemenang nobelfisika pertama dari Islam adalahorang Pakistan Ahmadiyah.Pembangun gereja terbesar diSpanyol pasca perang salib jugaAhmadiyah."Dalam Islam, berlomba-lombalahdalam mencari kebaikan.Bubarkan kelompok picik,jahiliah, sinting tersebut,"tandas Thamrin.Sumber : detik.comBaca juga : Ahmadiyyah dan provokasi Imperialis
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar